Metro, lampungwah.info — Walikota Metro, Hi. Bambang Iman Santoso, S.Sos., M.Pd.I., secara resmi membuka Orientasi Mahasiswa Co-ass (Dokter Muda) Universitas Malahayati Bandar Lampung. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 17–18 September 2025, dan diikuti oleh 57 mahasiswa Universitas Malahayati Bandar Lampung. Acara digelar di Aula Diklat RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro pada Rabu (17/09/2025).
Turut hadir dalam acara tersebut Walikota Metro, Hi. Bambang Iman Santoso, S.Sos., M.Pd.I., Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro, Dr. Eko Hendro Saputra, ST., M.Kes., Ketua IDI Metro, Rektor Universitas Malahayati Lampung, Dr. Hi. Muhammad Kadafi, SH., MH., beserta jajaran pimpinan universitas, Direktur RSUD Jenderal Ahmad Yani, dr. Fitri Agustina, M.K.M., Ketua Komite, serta narasumber pendamping orientasi.
Dalam sambutannya, Walikota Metro menyampaikan ucapan selamat datang kepada Rektor Universitas Malahayati beserta rombongan. Ia menegaskan bahwa orientasi ini merupakan tindak lanjut konkret dari penandatanganan perjanjian kerja sama antara Pemerintah Kota Metro dan Universitas Malahayati. Kegiatan ini dinilai sebagai bukti nyata komitmen kedua pihak dalam memperkuat sinergi pembangunan kesehatan di Kota Metro.
Direktur RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro, dr. Fitri Agustina, M.K.M., menyampaikan ucapan selamat datang kepada para dokter muda. Beliau menekankan bahwa masa orientasi ini adalah momen penting dalam transformasi dari mahasiswa menjadi profesional medis sejati. Para peserta diingatkan bahwa di rumah sakit inilah ilmu yang diperoleh akan diuji melalui pengabdian nyata kepada pasien, sambil membangun kemampuan komunikasi empatik, kerja tim multidisiplin, dan pengambilan keputusan klinis.
Selain pengucapan sumpah janji dan pengukuhan dokter muda, materi orientasi meliputi pengenalan visi-misi RSUD, etika profesi, batas kewenangan co-ass, keselamatan pasien, pelayanan prima, pencegahan infeksi, komunikasi efektif, manajemen fasilitas, hingga praktik penggunaan APAR (Alat Pemadam Api Ringan).
Direktur RSUD menegaskan bahwa seluruh tenaga medis dan jajaran direksi siap mendampingi para mahasiswa co-ass, serta mengingatkan mereka untuk senantiasa menjaga etika dan profesionalisme. Kegiatan ini diharapkan dapat membekali para dokter muda dengan pengetahuan, sikap profesional, dan kepekaan sosial yang akan memperkuat pelayanan kesehatan bagi masyarakat.(ADV)


















