Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Lampung

Pemprov Lampung Dorong Literasi Digital Guru Lewat Program AI Goes to School

27
×

Pemprov Lampung Dorong Literasi Digital Guru Lewat Program AI Goes to School

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Bandar Lampung — Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya dalam pengembangan literasi digital pada dunia pendidikan. Melalui kegiatan Al Goes to School yang digelar di Aula SMA Negeri 14 Bandar Lampung, pemerintah Provinsi Lampung menekankan pentingnya penguasaan Artificial Intelligence (AI) bagi para tenaga pendidik sebagai upaya menghadapi tantangan zaman. Kamis (21/8/2025).

Pada kegiatan tersebut Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, hadir langsung membuka kegiatan yang diinisiasi oleh Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) Lampung.

Example 300x600

Dalam sambutannya, Wagub Jihan menyampaikan apresiasinya kepada Mafindo yang telah memberikan kontribusi nyata untuk peningkatan kualitas pendidikan di Provinsi Lampung.

Menurut Jihan, dunia pendidikan saat ini tengah menghadapi disrupsi teknologi yang luar biasa cepat. Oleh karena itu, guru tidak hanya dituntut mengajar sesuai kurikulum, tetapi juga harus terus belajar agar tidak tertinggal dengan siswanya.

“Jadi memang betul sebagai guru itu prinsipnya Long Live learner, jadi seumur hidup kita itu akan kita dedikasikan untuk terus belajar, karena ilmu pengetahuan itu akan terus update, ilmu pengetahuan itu akan terus berkembang,” terang Jihan.

Guru diharapkan menjadi pembelajar sepanjang hayat (Long Life Learner). Ilmu pengetahuan terus berkembang, dan Al hadir sebagai mitra yang dapat membuat proses belajar lebih efektif dan efisien. Wagub Jihan menegaskan kepada para guru agar memanfaatkan teknologi dengan maksimal.

Ia menambahkan bahwa pemanfaatan Al dapat diaplikasikan pada berbagai mata pelajaran, termasuk bahasa Inggris, di mana siswa dapat berlatih percakapan secara mandiri melalui aplikasi berbasis Al, sementara guru berperan sebagai pembimbing dan pengawas. Jihan menegaskan bahwa Al bukanlah ancaman bagi profesi guru, melainkan alat bantu yang dapat menunjang proses pembelajaran.

Dengan teknologi ini, guru dapat mengelola kelas dengan lebih efektif, meningkatkan kualitas interaksi dengan siswa, serta mempercepat pencapaian tujuan belajar.

“Perkembangan teknologi hari ini jangan menjadi penghalang, tetapi penunjang. Kita harus memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan agar siswa kita tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga melek teknologi,” kata Jihan.

Selain itu, Pemprov Lampung juga tengah mendorong implementasi kurikulum baru yang meliputi pengenalan coding dan berbagai keterampilan digital lainnya untuk mencetak generasi yang adaptif terhadap perubahan zaman.

“Jadi mari kita buktikan bahwa Lampung memiliki ragam kekayaan termasuk ragam kekayaan ilmu yang bisa kita ajarkan kepada anak didik kita, kita enggak boleh lagi ketinggalan dengan daerah-daerah lain, kita buktikan anak didik kita yang ada di sekolah-sekolah ini bisa menjadi Sumber Daya yang berdaya saing seperti visi yang dipunyai oleh Bapak Gubernur Lampung,” pungkasnya.

Ditemui saat Kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Thomas Amirico, saat ditemui dalam kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa kemampuan dalam teknologi AI bukan hanya penting bagi siswa, tetapi juga bagi para guru. Penguasaan AI akan membuka berbagai peluang dan meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah.

Ia juga menjelaskan bahwasanya dengan adanya AI dapat membantu guru dalam menyusun materi ajar yang lebih efektif dan efisien. Teknologi AI memungkinkan penerapan pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan setiap siswa. Dengan penguasaan AI, siswa dapat mengembangkan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri di masa depan.

Diahir Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Provinsi Lampung menyampaikan bahwasanya Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan literasi digital di kalangan tenaga pendidik dan pelajar. Melalui berbagai program dan kegiatan, diharapkan para pendidik dan siswa dapat lebih siap menghadapi era digital dan memanfaatkan teknologi AI secara optimal.

“Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan pengembangan literasi digital di Lampung dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.” Jelas Kadisdikbud Lampung.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 14 Bandar Lampung, Hendra Putra, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan rasa bangganya karena sekolah yang dipimpinnya menjadi tuan rumah acara ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat relevan untuk menjawab tantangan perkembangan teknologi informasi di era digital.

“Kegiatan ini sangat penting dalam mengantisipasi perkembangan teknologi informatika di masa depan. Kami berharap para peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menambah wawasan dan meningkatkan kompetensi dalam penggunaan teknologi,” ujar Hendra. Pemprov Lampung berkomitmen untuk mengintegrasikan literasi digital dan pemanfaatan Al ke dalam dunia pendidikan secara merata.

Upaya ini sejalan dengan visi Gubernur Lampung untuk mencetak sumber daya manusia yang memiliki daya saing, adaptif terhadap teknologi, dan siap menghadapi tantangan global. (lampungwah.info)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *